PERBEDAAN ANGKA RATA-RATA KARIES GIGI ANTARA MASYARAKAT BALI VEGETARIAN DAN NONVEGETARIAN DI DESA BASARANG JAYA KABUPATEN KAPUAS
Abstract
Perbedaan pola makan vegetarian dan nonvegetarian terletak pada ada tidaknya asupan makanan hewani dan proporsi asupan makanan nabati. Pola makan yang menyangkut jenis atau bahan makanan, selain dapat mempengaruhi kesehatan umum dapat pula mempengaruhi tingkat kebersihan gigi dan mulut, salah satunya adalah dapat mempercepat terjadinya proses gigi berlubang. Vegetarian adalah orang yang hanya mengkonsumsi produk nabati dan berpantang daging. Vegetarian yang berpantang daging harus mencukupi kebutuhan protein dari produk nabati seperti kacang-kacangan, buah, sayur kaya protein, kalsium, dan vitamin. Alasan agama atau spiritual mendorong berkembangnya pola makan vegetarian, salah satunya di kalangan umat beragama Buddha. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan rata-rata angka karies gigi antara masyarakat Bali vegetarian dan nonvegetarian di Desa Basarang Jaya Kabupaten Kapuas. Manfaat Diharapkan dapat digunakan sebagai masukan dalam hal perencanaan program kesehatan gigi, khususnya masalah gigi berlubang.Penelitian ini dilakukan di Desa Basarang Jaya Kabupaten Kapuas, jenis penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, dimana variabel sebab akibat yang terjadi pada objek penelitian diukur untuk dikumpulkan secara simultan (dalam waktu yang bersamaan). Populasi penelitian berjumlah 1575 orang dengan sampel berjumlah 38 orang, 19 orang masyarakat Bali vegetarian dan 19 orang nonvegetarian. Hasil penelitian menunjukkan angka rata-rata karies gigi mesyarakat Bali vegetarian sebesar 7,32, sedangkan angka rata-rata karies gigi masyarakat Bali nonvegetarian sebesar 5,47 pada equal variance assumed adalah 0,376 dengan probabilitas signifikansi 0,376˃0,05 sehingga tidak ada perbedaan angka rata-rata karies gigi masyarakat vegetarian dan nonvegetarian. Berdasarkan penelitian disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan angka rata-rata karies masyarakat Bali vegetarian dan nonvegetarian. Karies disebabkan oleh banyak faktor, seperti gigi, saliva, bakteri, substrat dan waktu, meskipun dengan pola makan vegetarian yang lebih banyak mengkonsumsi asupan makanan nabati dapat mengurangi kejadian karies namun bila mengabaikan faktor lain maka angka rata-rata kariespun tidak berbeda dengan yang pola makannya nonvegetarian. Kata Kunci : Karies, Vegetarian, NonvegetarianReferences
DAFTAR PUSTAKA
Bangun, A, P., 2003, Vegetarian Pola Hidup Sehat Berpantang Daging, Agromedia Pustaka, Jakarta.
Yuliarti, N., 2008, Pilih Vegetarian atau Nonvegetarian? Plus Minus Pilihan Anda dari Segi Kesehatan, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Publishing your paper with JURNAL SKALA KESEHATAN POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN (JSK) means that the author or authors retain the copyright in the paper. JSK granted an exclusive reuse license by the author(s), but the author(s) are able to put the paper onto a website, distribute it to colleagues, give it to students, use it in your thesis etc, even commercially. The author(s) can reuse the figures and tables and other information contained in their paper published by JSK in future papers or work without having to ask anyone for permission, provided that the figures, tables or other information that is included in the new paper or work properly references the published paper as the source of the figures, tables or other information, and the new paper or work is not direct at private monetary gain or commercial advantage. JSK journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge. This journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. This license lets others remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially. JSK journal Open Access articles are distributed under this Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA). Articles can be read and shared for All purposes under the following conditions:
BY: You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.SA: If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.